.... Mudah-mudahan foto-foto Bekantan ini, Bukan foto Bekantan terakhir ... Lets Save Bekantan !!!!!

Google Translate
English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified




Photo 109 : Bekantan Jantan

bekantan jantan, proboscis monkey (male)

1 comment:

Photo 108 : Bekantan Jantan

Bekantan jantan, proboscis monkey (male)

No comments:

Photo 95 : Bekantan

Bekantan-Nasalis larvatus, Jantan


No comments:

Bekantan, Berjuang Melawan Kepunahan

Bekantan - Wild Indonesia
Bekantan, berjuang melawan kepunahan (foto:Hakeem)
Seekor monyet bekantan kecil mencoba mengejar kelompoknya yang seolah berlari di cabang-cabang pohon di tepian sebuah sungai di Kalimantan. Di atas pohon tepat di tepian sungai itu, mereka berhenti. Sungai mengalir perlahan. Warnanya coklat. Monyet dewasa tak ragu naik ke dahan lebih tinggi, lalu dengan gaya khas melompat ke seberang. Melayang di udara, tangan mereka menggapai-gapai ke depan mencari pegangan.

Tap! Akhirnya memegang ujung ranting sebuah pohon di seberang. Lompatan sempurna, seolah terukur, gerak lambat mereka ketika melayang di udara sangat indah dan elegan, seolah puisi dari hutan belantara.

No comments:

Photo 94 : Bekantan

Siluet Bekantan-Nasalis larvatus (juvenil)

No comments:

Bekantan di Pulau Kaget, Kalimantan Selatan

Bekantan di Pulau Kaget, Kalimantan 
Binatang yang satu ini telah menjadi penghuni dari pulau kaget sejak beberapa puluhan tahun lalu. Bekantan adalah monyet besar berhidung panjang yang dalam bahasa latinnya disebut Nasalis Larvatus.
Bekantan merupakan maskot fauna provinsi Kalimantan Selatan. Jumlah populasinya di pulau Kaget terus bertambah setiap tahun dan sampai ratusan ekor lebih.

Pulau Kaget1
Disamping Bekantan yang mendiami pulau Kaget terdapat hewan lain seperti Kera ekor Panjang dan Lutung. Pulau Kaget ini juga menjadi persinggahan burung-burung untuk mencari makanan. Kondisi ini membuat Pulau Kaget ini menjadi Tempat wisata alam yang menyenangkan.

No comments:

Menelusuri Berkurangnya Habitat Bekantan


Anak bekantan memakan buah ketapi
Anak Beantan makan buah ketapi
Indonesia memiliki kekayaan satwaliar yang unik dan endemik. Orangutan dan Komodo adalah dua jenis yang populer. Namun, ada jenis lainnya yang hanya ada di sebuah pulau di Indonesia dan tampaknya telah dilupakan, bahkan oleh orang Indonesia sendiri, yaitu Bekantan (Nasalis larvatus).

Berbeda dengan Orangutan yang dapat ditemukan di berbagai lokasi di Pulau Kalimantan dan Sumatra, Si Hidung Besar (julukan untuk monyet ini) hanya endemik di Kalimantan. Mereka suka menjelajahi hutang mangrove. Namun, hilang dan berkurangnya habitat ini telah mengurangi populasi mereka yang hanya tersisa ribuan ekor itu.

Di Banjarmasin, ibu kota Kalimantan Selatan, wisatawan dapat berperahu sepanjang perairan untuk mengunjungi banyak pulau yang tersebar di seluruh Kalimantan. Salah satu pulau yang menjadi rute adalah Pulau kaget. Penduduk setempat menyebut Pulau Kaget karena sering melihat bekantan secara tiba-tiba di sana.

No comments:

Photo 92 : Bekantan

Bekantan-Nasalis larvatus betina sedang menyusui anaknya



No comments:

Fakta Unik Bekantan


No comments:

Fakta : bekantan banyak makan, minim aktivitas seksual



Disamping habitatnya terdesak oleh kegiatan-kegiatan manusia, merosotnya jumlah populasi bekantan (Nasalis larvatusWurmb) juga disebabkan oleh kemampuan reproduksinya rendah biasanya satu induk bekantan hanya mempunyai 1 (satu) anak, kemudian minimnya aktivitas seksual dari aktivitas  harian bekantan disinyalir ikut berpengaruh terhadap keberadaan jumlah populasi bekantan saat ini.

Dari hasil penelitian yang dilaksanakan oleh Mahasiswa Fakultas Biologi Universitas Jenderal Soedirman tentang “Studi Tingkah Laku Harian Bekantan (Nasalis Larvatus Wurmb) Di Kawasan Konservasi Mangrove Dan Bekantan (Kkmb) Kota Tarakan Kalimantan Timur”, diperoleh informasi,  bahwa aktivitas seksual dari seluruh aktivitas yang dilakukan bekantan setiap harinya hanya 1,21%, berikut abstraksi hasil penelitian tersebut :

Bekantan (Nasalis larvatusWurmb) merupakan salah satu satwa endemik Kalimantan dan dilindungi baik secara nasional dalam UU No.5 tahun 1990 dan secara internasional termasuk dalam CITES Appendix 1.

No comments:

Populasi Bekantan Mulai Terdesak

Bekantan, Proboscis Monkey TARAKAN - Monyet hidung panjang atau biasa disebut Bekantan sepertinya mulai tidak betah di habitatnya. Ikon pariwisata Tarakan ini, kini sering muncul di pemukiman warga. Seringnya penampakan Bekantan liar di pemukiman warga diduga dipicu oleh pertumbuhan pemukiman dan aktivitas perambahan hutan.

"Kami tidak bisa asal memasukkan Bekantan liar dari hutan ke KKMB, karena primata sejenis bekantan ini suka hidup berkelompok," ungkap Rusmiati SE, Kabid Pengembangan Budaya dan Pariwisata Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Tarakan.

Dijelaskan, ketika Bekantan dari di luar masuk ke KKMB, maka besar kemungkinan akan diserang oleh kelompok yang sudah lama ada di KKMB. 
Karena itu, ia mengingatkan semua pihak agar ikut menjaga keberlangsungan habitat asli primata dilindungi tersebut agar tidak tergeser oleh pertumbuhan pemukiman yang terus meningkat.

No comments:

Empat Pulau di Barito Kuala Yang Merupakan Habitat Bekantan

Bekantan, proboscis monekyBiodiversitas Indonesia - Ada 4 pulau/delta yang ada di sungai Barito dan termasuk dalam wilayah administratif Kabupaten Barito Kuala yang merupakan habitat Bekantan (Nasalis larvatus). Sayang kondisi beberapa  pulau/delta tersebut cukup memprihatinkan oleh berbagai faktor antara lain pembukaan lahan, penebangan pohon Rambai dan aktifitas manusia lainnya.


1. Pulau Tempurung

Pulau Tempurung adalah sebuah delta yang terletak di tengah-tengah sungai Barito termasuk dalam wilayah administratif Kecamatan Tabunganen, Barito Kuala, Kalimantan Selatan. Pulau Tempurung terletak bersebelahn dengan pulau Kaget, dekat muara sungai Barito.

Kondisi alam pulau ini cukup kritis karena adanya penebangan pohon, khususnya pohon rambai padi yang merupakan sumber makanan bagi bekantan (Nasalis Larvatus). Bekantan merupakan maskot fauna provinsi Kalimantan Selatan.

Pulau Tempurung merupakan habitat bagi kera hidung panjang (bekantan) dan beberapa jenis burung. Kawasan pulau Kaget juga merupakan salah satu obyek wisata yang berada di dalam kawasan hutan di Kabupaten Barito Kuala.

No comments:

Mengenaskan Bekantan di buru dan bantai



Ini adalah gambar yg tertangkap kamera sdr Sulfan Ardiansyah seorang photograper lokal ...yg menggambarkan penyiksaan dan pembantaian bekantan...hati ini tersentak pilu dan sedih melihatnya ...untuk apa bekantan dibantai ...!!?


Belum dikonfirmasi dimana lokasi TKP

(Teks dan foto bersumber : Fan Page Sahabat Bekantan)

Lihat koleksi photo Bekantan (Nasalis larvatus) lainnya klik disini

 

No comments:

Komunitas Sahabat Bekantan

sahabat bekantan
Minimnya perhatian terhadap hewan Bekantan menggugah hati sejumlah remaja untuk ikut mengembangkan sekaligus menjaga hewan endemik khas banua itu dari kepunahan.

Oleh sebab itulah remaja yang tergabung dalam Sahabat Bekantan itu membentuk komunitas.
Sahabat Bekantan adalah merupakan komunitas pecinta Bekantan Indonesia yang didirikan oleh pusat studi dan konservasi keanekaragaman hayati Indonesia.

Ketua Sahabat Bekantan, Agustina Ambar Pertiwi, mengatakan komunitas ini dibentuk pada November 2013 lalu dalam rangka membantu pemerintah terhadap perlindungan Bekantan di Kalimantan Selatan.
"Lalu Biodiversitas Indonesia Kalsel membuat program Sahabat Bekantan  dengan misi Save Our Mascot," tandas Alumni Unlam Jurusan Pendidikan Biologi ini.

2 comments:

Photo 91

Lihat koleksi photo Bekantan (Nasalis larvatus) lainnya klik disini

No comments:

Photo 90

Lihat koleksi photo Bekantan (Nasalis larvatus) lainnya klik disini

No comments:

Photo 89

Lihat koleksi photo Bekantan (Nasalis larvatus) lainnya klik disini

No comments:


Donasi anda sangat membantu untuk pengembangan blog ini. Terima Kasih, Salam Lestari !