Galery foto Bekantan / Proboscis Monkey / Nasalis larvatus, primata endemik Kalimantan-Indonesia -- Bekantan adalah Fauna Maskot Provinsi Kalimantan Selatan, Indonesia --Keberadaannya saat ini sudah terancam punah karena habitat berkurang akibat berbagai sebab, Ayo selamatkan bekantan... Let's Save Our Mascot !!!! Let's Save Bekantan !!!! [semua foto bekantan pada blog ini adalah foto bekantan yang masih ditemukan di Marabahan, Kabupaten Barito Kuala, Provinsi Kalimantan Selatan, Indonesia]
Photo 109 : Bekantan Jantan
Label:
bekantan,
Nasalis larvatus,
proboscis monkey
Photo 108 : Bekantan Jantan
Label:
bekantan,
Nasalis larvatus,
proboscis monkey
Photo 107 : Bekantan (Jantan)
Label:
bekantan,
Nasalis larvatus,
proboscis monkey
Photo 106 : Bekantan
Label:
bekantan,
Nasalis larvatus,
proboscis monkey
Photo 105 : Bekantan betina
Label:
bekantan,
Nasalis larvatus,
proboscis monkey
Photo 104 : Siap melompat
Label:
bekantan,
Nasalis larvatus,
proboscis monkey
Photo 103 : Lompatan Bekantan
Label:
bekantan,
Nasalis larvatus,
proboscis monkey
Photo 102 : Bekantan
Label:
bekantan,
Nasalis larvatus,
proboscis monkey
Photo 101 : Bekantan
Label:
bekantan,
Nasalis larvatus,
proboscis monkey
Photo 100 : Bekantan
Label:
bekantan,
Nasalis larvatus,
proboscis monkey
Photo 99 : Anak Bekantan
Label:
bekantan,
Nasalis larvatus,
proboscis monkey
Photo 98 : Bekantan
Label:
bekantan,
Nasalis larvatus,
proboscis monkey
Photo 97 : Bekantan
Label:
bekantan,
Nasalis larvatus,
proboscis monkey
Photo 96 : Bekantan
Label:
bekantan,
Nasalis larvatus,
proboscis monkey
Photo 95 : Bekantan
Label:
bekantan,
Nasalis larvatus,
proboscis monkey
Bekantan, Berjuang Melawan Kepunahan
Bekantan, berjuang melawan kepunahan (foto:Hakeem) |
Seekor monyet bekantan kecil mencoba
mengejar kelompoknya yang seolah berlari di cabang-cabang pohon di
tepian sebuah sungai di Kalimantan. Di atas pohon tepat di tepian sungai
itu, mereka berhenti. Sungai mengalir perlahan. Warnanya coklat. Monyet
dewasa tak ragu naik ke dahan lebih tinggi, lalu dengan gaya khas
melompat ke seberang. Melayang di udara, tangan mereka menggapai-gapai
ke depan mencari pegangan.
Tap! Akhirnya memegang ujung ranting
sebuah pohon di seberang. Lompatan sempurna, seolah terukur, gerak
lambat mereka ketika melayang di udara sangat indah dan elegan, seolah
puisi dari hutan belantara.
Label:
Berita
Photo 94 : Bekantan
Label:
bekantan,
Nasalis larvatus,
proboscis monkey
Bekantan di Pulau Kaget, Kalimantan Selatan
Binatang yang satu ini telah menjadi
penghuni dari pulau kaget sejak beberapa puluhan tahun lalu. Bekantan
adalah monyet besar berhidung panjang yang dalam bahasa latinnya disebut
Nasalis Larvatus.
Bekantan merupakan maskot fauna provinsi
Kalimantan Selatan. Jumlah populasinya di pulau Kaget terus bertambah
setiap tahun dan sampai ratusan ekor lebih.
Disamping Bekantan yang mendiami
pulau Kaget terdapat hewan lain seperti Kera ekor Panjang dan Lutung.
Pulau Kaget ini juga menjadi persinggahan burung-burung untuk mencari
makanan. Kondisi ini membuat Pulau Kaget ini menjadi Tempat wisata alam
yang menyenangkan.
Label:
Berita
Photo 93 : Bekantan
Label:
bekantan,
Nasalis larvatus,
proboscis monkey
Menelusuri Berkurangnya Habitat Bekantan
Anak Beantan makan buah ketapi |
Indonesia memiliki kekayaan satwaliar yang unik dan endemik.
Orangutan dan Komodo adalah dua jenis yang populer. Namun, ada jenis
lainnya yang hanya ada di sebuah pulau di Indonesia dan tampaknya telah
dilupakan, bahkan oleh orang Indonesia sendiri, yaitu Bekantan (Nasalis
larvatus).
Berbeda dengan Orangutan yang dapat ditemukan di berbagai lokasi di Pulau Kalimantan dan Sumatra, Si Hidung Besar (julukan untuk monyet ini) hanya endemik di Kalimantan. Mereka suka menjelajahi hutang mangrove. Namun, hilang dan berkurangnya habitat ini telah mengurangi populasi mereka yang hanya tersisa ribuan ekor itu.
Di Banjarmasin, ibu kota Kalimantan Selatan, wisatawan dapat berperahu sepanjang perairan untuk mengunjungi banyak pulau yang tersebar di seluruh Kalimantan. Salah satu pulau yang menjadi rute adalah Pulau kaget. Penduduk setempat menyebut Pulau Kaget karena sering melihat bekantan secara tiba-tiba di sana.
Berbeda dengan Orangutan yang dapat ditemukan di berbagai lokasi di Pulau Kalimantan dan Sumatra, Si Hidung Besar (julukan untuk monyet ini) hanya endemik di Kalimantan. Mereka suka menjelajahi hutang mangrove. Namun, hilang dan berkurangnya habitat ini telah mengurangi populasi mereka yang hanya tersisa ribuan ekor itu.
Di Banjarmasin, ibu kota Kalimantan Selatan, wisatawan dapat berperahu sepanjang perairan untuk mengunjungi banyak pulau yang tersebar di seluruh Kalimantan. Salah satu pulau yang menjadi rute adalah Pulau kaget. Penduduk setempat menyebut Pulau Kaget karena sering melihat bekantan secara tiba-tiba di sana.
Label:
Berita
Photo 92 : Bekantan
Label:
bekantan,
Nasalis larvatus,
proboscis monkey
Fakta : bekantan banyak makan, minim aktivitas seksual
Disamping habitatnya terdesak
oleh kegiatan-kegiatan manusia, merosotnya jumlah populasi bekantan (Nasalis larvatusWurmb) juga
disebabkan oleh kemampuan reproduksinya rendah biasanya satu induk bekantan
hanya mempunyai 1 (satu) anak, kemudian minimnya aktivitas seksual dari
aktivitas harian bekantan disinyalir ikut berpengaruh terhadap keberadaan jumlah
populasi bekantan saat ini.
Dari hasil penelitian yang dilaksanakan
oleh Mahasiswa Fakultas Biologi Universitas Jenderal Soedirman tentang “Studi Tingkah Laku Harian Bekantan (Nasalis
Larvatus Wurmb) Di Kawasan Konservasi Mangrove Dan Bekantan (Kkmb) Kota Tarakan
Kalimantan Timur”, diperoleh informasi, bahwa aktivitas
seksual dari seluruh aktivitas yang dilakukan bekantan setiap harinya hanya 1,21%, berikut abstraksi hasil
penelitian tersebut :
Bekantan (Nasalis larvatusWurmb) merupakan
salah satu satwa endemik Kalimantan dan dilindungi baik secara nasional dalam
UU No.5 tahun 1990 dan secara internasional termasuk dalam CITES Appendix 1.
Label:
Fakta
Populasi Bekantan Mulai Terdesak
"Kami tidak bisa asal memasukkan Bekantan liar dari hutan ke KKMB, karena primata sejenis bekantan ini suka hidup berkelompok," ungkap Rusmiati SE, Kabid Pengembangan Budaya dan Pariwisata Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Tarakan.
Dijelaskan, ketika Bekantan dari di luar masuk ke KKMB, maka besar kemungkinan akan diserang oleh kelompok yang sudah lama ada di KKMB.
Karena itu, ia mengingatkan semua pihak agar ikut menjaga keberlangsungan habitat asli primata dilindungi tersebut agar tidak tergeser oleh pertumbuhan pemukiman yang terus meningkat.
Label:
Berita
Empat Pulau di Barito Kuala Yang Merupakan Habitat Bekantan

1. Pulau Tempurung
Pulau Tempurung adalah sebuah delta yang terletak di tengah-tengah sungai Barito termasuk dalam wilayah administratif Kecamatan Tabunganen, Barito Kuala, Kalimantan Selatan. Pulau Tempurung terletak bersebelahn dengan pulau Kaget, dekat muara sungai Barito.
Kondisi alam pulau ini cukup kritis karena adanya penebangan pohon, khususnya pohon rambai padi yang merupakan sumber makanan bagi bekantan (Nasalis Larvatus). Bekantan merupakan maskot fauna provinsi Kalimantan Selatan.
Pulau Tempurung merupakan habitat bagi kera hidung panjang (bekantan) dan beberapa jenis burung. Kawasan pulau Kaget juga merupakan salah satu obyek wisata yang berada di dalam kawasan hutan di Kabupaten Barito Kuala.
Label:
Berita
Mengenaskan Bekantan di buru dan bantai
Ini adalah gambar yg tertangkap kamera
sdr Sulfan Ardiansyah seorang photograper lokal ...yg menggambarkan
penyiksaan dan pembantaian bekantan...hati ini tersentak pilu dan sedih
melihatnya ...untuk apa bekantan dibantai ...!!?
Belum dikonfirmasi dimana lokasi TKP
(Teks dan foto bersumber : Fan Page Sahabat Bekantan)
Lihat koleksi photo Bekantan (Nasalis larvatus) lainnya klik disini
Label:
Berita
Komunitas Sahabat Bekantan
Minimnya perhatian terhadap hewan Bekantan menggugah hati sejumlah remaja untuk ikut mengembangkan sekaligus menjaga hewan endemik khas banua itu dari kepunahan.
Oleh sebab itulah remaja yang tergabung dalam Sahabat Bekantan itu membentuk komunitas.
Sahabat Bekantan adalah merupakan komunitas pecinta Bekantan Indonesia yang didirikan oleh pusat studi dan konservasi keanekaragaman hayati Indonesia.
Ketua Sahabat Bekantan, Agustina Ambar Pertiwi, mengatakan komunitas ini dibentuk pada November 2013 lalu dalam rangka membantu pemerintah terhadap perlindungan Bekantan di Kalimantan Selatan.
"Lalu Biodiversitas Indonesia Kalsel membuat program Sahabat Bekantan dengan misi Save Our Mascot," tandas Alumni Unlam Jurusan Pendidikan Biologi ini.
Oleh sebab itulah remaja yang tergabung dalam Sahabat Bekantan itu membentuk komunitas.
Sahabat Bekantan adalah merupakan komunitas pecinta Bekantan Indonesia yang didirikan oleh pusat studi dan konservasi keanekaragaman hayati Indonesia.
Ketua Sahabat Bekantan, Agustina Ambar Pertiwi, mengatakan komunitas ini dibentuk pada November 2013 lalu dalam rangka membantu pemerintah terhadap perlindungan Bekantan di Kalimantan Selatan.
"Lalu Biodiversitas Indonesia Kalsel membuat program Sahabat Bekantan dengan misi Save Our Mascot," tandas Alumni Unlam Jurusan Pendidikan Biologi ini.
Label:
Berita
Photo 91
Lihat koleksi photo Bekantan (Nasalis larvatus) lainnya klik disini
Label:
bekantan,
Nasalis larvatus,
proboscis monkey
Photo 90
Label:
bekantan,
Nasalis larvatus,
proboscis monkey
Photo 89
Lihat koleksi photo Bekantan (Nasalis larvatus) lainnya klik disini
Label:
bekantan,
Nasalis larvatus,
proboscis monkey
Photo 88
Label:
bekantan,
Nasalis larvatus,
proboscis monkey
Photo 87
Label:
bekantan,
Nasalis larvatus,
proboscis monkey
Photo 86
Label:
bekantan,
Nasalis larvatus,
proboscis monkey
Photo 85
Label:
bekantan,
Nasalis larvatus,
proboscis monkey
Subscribe to:
Posts (Atom)
Donasi anda sangat membantu untuk pengembangan blog ini. Terima Kasih, Salam Lestari !
1 comment:
Post a Comment